Allah Ta'ala berfirman,
الشَّيْطَانُ يَعِدُكُمُ الْفَقْرَ وَيَأْمُرُكُمْ بِالْفَحْشَاءِ وَاللَّهُ يَعِدُكُمْ مَغْفِرَةً مِنْهُ وَفَضْلا وَاللَّهُ وَاسِعٌ عَلِيمٌ
"
Setan menjanjikan (menakut-nakuti) kamu dengan kemiskinan
dan menyuruh kamu berbuat buruk (kikir);
sedang Allah menjanjikan untukmu ampunan daripada-Nya dan karunia.
Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui."
(QS. Al-Baqarah: 268)
(QS. Al-Baqarah: 268)
Cara Mendapatkan Luasnya Karunia
1. Jangan Takut Miskin, Beranilah Kaya
- Pahmi ketakutan menjadi miskin hanyalah satu rasa yang bukan pada tempatnya, Takut adalah sebuah rasa
- Pahmi ketakutan menjadi miskin hanyalah satu rasa yang bukan pada tempatnya, Takut adalah sebuah rasa
2. Tidak berbuat buruk/kikir
- Berlindung dari sifat kikir
“ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari sifat pengecut dan kikir, dan aku berlindung kepada-MU dari dikembalikkannya aku ke masa usia yang sangat lemah, dan aku berlindung kepada-Mu dari fitnah dunia, dan aku berlndung kepada-Mu dari fitnah alam kubur. (HR Al-Bukhari)
- Bersedekah Yang Banyak
Sahabat Nabi, Yaitu Abdurhaman bin auf adalah pengusaha kaya yang bebas dari sifat bakhil/ kikir
- Berlindung dari sifat kikir
“ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari sifat pengecut dan kikir, dan aku berlindung kepada-MU dari dikembalikkannya aku ke masa usia yang sangat lemah, dan aku berlindung kepada-Mu dari fitnah dunia, dan aku berlndung kepada-Mu dari fitnah alam kubur. (HR Al-Bukhari)
- Bersedekah Yang Banyak
Sahabat Nabi, Yaitu Abdurhaman bin auf adalah pengusaha kaya yang bebas dari sifat bakhil/ kikir